Seoul Travel Diary #1

D A Y  1

Hei!

It's me, Ramya ;) 

Ini post pertama, di blog ini kalian bisa baca travel diary aku selama ke Seoul tahun 2017 lalu. Hitung-hitung, bagi pengalaman lah ya. Di blog ini gak akan membahas yang mendetail banget, aku bakal tulis apa aja yang aku inget, wkwk.

Suka hal-hal yang berbau Korea semenjak kelas 9. Selain k-pop, budayanya w juga suka. Ibu aku sama temennya juga suka nonton drakor, alhasil, jadi juga ke sana. Ini berkat kenekatan, kita berangkat cuma bertiga. Gak pakai travel atau paket tour, karena biar liburannya lebih leluasa.

Ini pertama kalinya aku ke Korsel, lebih tepatnya, Seoul. Dan kita liburan di sana selama 7 hari. 

Aku berangkat tanggal 1 November 2017, pesawat kita take off dini hari, berarti tanggal 2 ya? fun fact, kenapa nyari jam terbang yang dini hari? kata Ayah, kalau bangun tidur biar kayak mimpi, udah di Korea wkwk. Okeing, aku naik maskapai Gar*da, waktu perjalanannya itu sekitar 8 jam. Kebayang ga tuh kalau terbangnya pagi/siang, bisa bosen cuma duduk aja.

Skip, landing jam 10 pagi. Fyi, Korea waktunya 1 jam lebih awal. Setelah urus imigrasi, ambil koper, dan lainnya, aku berangkat ke tempat nginep. Karena ini baru pertama kali di Negeri Ginseng dan takut nyasar, kita milih gak naik subway dulu, ya karena itu, takut nyasar. Dari Incheon ke Myeongdong (tempat kita nginep) perjalanannya kurang lebih 2 jam.

Schedule hari pertama :

- Gyeongbokgung Palace

- Dinner 

- Bukchon Hanok Village

Ke Gyeongbokgung Palace ini dianterin sama temen aku dari sana, sekalian nanti malem dinner sama keluarganya. Kita ke Gyeongbokgung sekitar jam 2 siang. Fyi, suhu di Seoul hari itu sekitar 7 °C, dingin bruh.  

Jadi, kita ketemuan di stasiun Myeongdong, terus naik subway ke tempat wisatanya. Kalau kalian penasaran, ini penampakan map Seoul Subway Metronya. 

Pusing ga tuh, ribet banget emang. Sama kayak hubungan kamu sama si dia ;) hihi *jk*.

 Sebenernya lebih hemat kalau misalkan pakai subway daripada taksi di sana. Untuk naik subway, kalian bisa pakai uang cash atau T-money. Berhubung karena gak bakal pakai subway terus, jadi kita bayarnya cash. 

Ekhm.. ada sedikit cerita nih di subway, ada cowok kan, dia orang sana, terus orangnya stylish banget & good looking, ga boong 😂. Eh, eh, aku turun dia masih diem di sana. Fix, sampe sekarang masih kebayang tuh cowok. 

Lanjut, sebelum ke Gyeongbokgung, kita ke tempat nyewa Hanbok dulu. Buat kalian yang ga tau, Hanbok itu baju tradisional Korea Selatan. Yang sering nonton Drama Korea pasti tau dah. Seiring berkembangnya zaman, sekarang Hanbok designnya banyak. Yang aku sewa, itu designnya lebih ke modern, tapi masih ada unsur tradisionalnya. 

- ini tempat kita sewa Hanbok - 

- aku yang paling kanan - 

Kalau kalian pernah liat Hanbok yang kayak di bawah ini, Hanbok ini dipakai sama Ratu, Permaisuri, Putri gitu deh di era Joseon. 

- source : google -

Harga sewanya itu, seinget aku untuk 2 jam ₩ 20000 , tergantung di mana kalian nyewa. Setelah pakai Hanbok, kita langsung pergi ke Gyeongbokgung, kurang lebih 10 menit jalan kaki. Sebenernya, nahan dingin juga pakai Hanbok, wkwk. Karena bajunya gak terlalu tebel. 

Setelah jalan kaki, akhirnya sampai di tempat wisata yang populer & harus dikunjungi di Seoul. 

- wkwk nyolong foto di salah satu drama korea, karena foto w ilang semua di hp yg lama :( - 

Sampai di sana, kita gak perlu bayar tiket masuk, karena pakai hanbok. Kalau kalian gak pake, baru dikenain biaya. Istananya luas buaanggeettt, karena itu kita cuma keliling di area utamanya aja.

- foto candid yang diambil temenku ♡ -

Mungkin karena bukan hari libur, di sana agak sepi waktu aku dateng. Tapi ada juga sih siswa-siswi dari Jepang yang kayaknya study tour, ah ga tau juga. 

Anyway, di sini bener-bener bagus. Era zaman dulu itu masih kerasa. Bangunannya juga gede & tinggi-tinggi. Tamannya juga indah banget, Karena berhubung musim gugur, warna daunnya cantik-cantik. 

Ada cerita juga nih, jadi pas foto-foto gitu, ada anak sekolahan, cewek berempat minta foto. Mereka pake Bahasa Korea, ya berarti mereka orang sana.

- maap fotonya kurang jelas -

Setelah puas, kita balik lagi ke tempat penyewaan hanbok buat ngembaliin Hanboknya. Agenda kita setelah ini jalan-jalan bentar, abis itu dinner. 

Aku lupa nama daerahnya apa, kita mampir ke salah satu cafe buat minum teh & istirahat. Nyobain teh mawar, enak juga, tapi agak pahit gitu. 

Sekitar jam 7, akhirnya kita ke salah satu tempat makan buat makan malam. Kita makan banyak banget malem itu & enak buaanggettt. Apalagi dagingnya, uhhhh, mantap. Aku, Ibu, temennya Ibu, temenku (cewek), orang tua temenku makan bareng, aka dinner, ya pokoknya gitu deh.

Makan malem sambil ngobrol-ngobrol, tapi ngobrolnya gak pake Bahasa Korea deng, ku tak bisa. Aku makan sampe kenyang banget, laper juga sih, karena makan sekali di pesawat aja. 

Selesai dinner, kita jalan-jalan ke Bukchon Hanok Village. 

- ini tempatnya, nemu di google -

Bukchon ini kawasan rumah tradisional. Kalau kita ke sini, kita gak boleh berisik, karena di dalam rumah itu ada penghuninya. Sayangnya aku ke sana pas udah gelap, huhu :( 

Padahal kalau ke sana pagi/siang pasti bagus tuh. 

Ga kerasa, waktu berlalu & kita pisah. Aku, Ibu, dan temen Ibu aku balik naik taksi. Ada kejadian menegangkan sih ini. Jadi, sopir taksinya keliatan kesel gitu, mungkin karena kita orang asing dan gak bisa Bahasa mereka. Alhasil, kita sempet nyasar, wkwk.

Tapi, untungnya kita sampai juga di tempat tujuan. 

Welp, that's it. Ini hari pertama. Next postingan mungkin bakal lebih seru 😂

 - THANK YOU -